Rhinitis Alergi (Alergi Musiman) - Gejala, Diagnosa, Dan Pengobatan
Sunday, January 31, 2016
Edit
Pasien dengan rinitis alergi mengalami peradangan pada hidung sebab alergi. Banyak alergi bersifat musiman dan hanya memengaruhi pasien pada waktu-waktu tertentu dalam setahun. Alergen musiman yang umum termasuk serbuk sari, pohon, rumput, dan ragweed. Pasien dengan alergi awet mengalami tanda-tanda sepanjang tahun. Alergen awet yang umum termasuk tungau debu, jamur, binatang peliharaan, dan kecoak.
Namun, mengidentifikasi dan mengurangi paparan alergen seringkali merupakan pengobatan terbaik. Intervensi yang disarankan termasuk membungkus kasur dan bantal (untuk mengurangi paparan tungau debu), menghilangkan karpet, menjaga jendela tertutup selama trend serbuk sari, dan menghindari binatang peliharaan.
Gejala
Gejala umum rinitis alergi mencakup kongesti, bersin, pilek, sumbatan hidung, dan mata berair. Gejala-gejalanya sangat menyerupai dengan rinosinusitis kronis , tetapi perbedaan utama yakni bahwa lendir alergi biasanya jernih dan berair, sedangkan lendir kronis rinosinusitis biasanya tebal dan berubah warna.Diagnosa
Dokter sering menciptakan diagnosis menurut kumpulan tanda-tanda tertentu yang menawarkan kondisi tersebut. Diagnosis umumnya dikonfirmasi dengan tes alergi.Pengobatan
Pasien dengan rinitis alergi sanggup diobati dengan obat-obatan menyerupai semprotan steroid hidung, antihistamin topikal atau oral, penstabil sel mast, dan imunoterapi (suntikan alergi).Namun, mengidentifikasi dan mengurangi paparan alergen seringkali merupakan pengobatan terbaik. Intervensi yang disarankan termasuk membungkus kasur dan bantal (untuk mengurangi paparan tungau debu), menghilangkan karpet, menjaga jendela tertutup selama trend serbuk sari, dan menghindari binatang peliharaan.